Kunci
Sukses Belajar
Belajar adalah suatu
kegiatan yang kita lakukan untuk memperoleh sejumlah ilmu pengetahuan. Dalam
belajar, kita tidak bisa melepaskan diri dari beberapa hal yang dapat
mengantarkan kita berhasil dalam belajar. Untuk itu diperlukan pedoman dalam belajar,
agar kunci sukses belajar dapat tercapai. Langkah – langkah untuk sukses
belajar yaitu meliputi :
1.
Belajar dengan teratur
Belajar
dengan teratur merupakan pedoman mutlak yang tidak bisa diabaikan oleh seseorang yang untuk menuntut ilmu,
karena banyaknya bahan pelajaran yang harus dikuasai, menuntut pembagian waktu
yang sesuai dengan kedalaman dan keluasan bahan pelajaran.Belajar dengan
tertur sama halnya belajar di sekolah atau mengikuti kuliah secara teratur.
Itulah
sebabnya penting membiasakan diri dengan sikap teratur dalam segala hal ,
terutama yang menyangkut masalah keberhasilan belajar. Sikap yang biasa teratur
adalah cerminan pribadi terpuji. Kepribadian yang teratur salah satu barometer
dari kejernihan berpikir. Kejernihan berpikir harus dipertahankan selama
menuntut ilmu. Itulah kiat yang utama dalam belajar.
2. Disiplin dan Bersemangat
Disiplin adalah suatu tata tertib yang
dapat mengatur tatanan kehidupan pribadi dan kelompok. Disiplin timbul dari
dalam jiwa karena adanya dorongan untuk menaati tata tertib tersebut. Disiplin yanh dikehendaki itu tidak hanya
muncul karena kesadaran , tetapi juga ada karena paksaan. Disiplin yang muncul
karena kesadaran disebabkan seseorang menyadari bahwa hanya dengan disiplinlah
akan didapatkan kesuksesan dalam segala hal .
Orang yang berhasil dalam belajar dan
berkarya disebabkan mereka selalu menempatkan disiplin diatas semua tindakan
dan perbuatan. Semua jadwal belajar yang telah disusun, mereka taati dengan
ikhlas dan melaksanakannya dengan penuh semangat.
Selain masalah disiplin, masalah semangat
juga sangat penting dalam belajar. Cara menumbuhkan semangat dalam belajar
tidak sukar, asal tahu caranya. Cara yang termudah adalah dengan melihat dan
mengamati orang yang mempunyai semangat yang menyala –nyala dalam segala
tindakan dan perbuatan.
Orang
yang penuh semangat biasanya penuh energi, mukanya cerah, penuh vitalitas dan
cekatan, tidak mengenal lelah. Orang seperti ini patut ditiru dan dijadikan panutan.
Merasa iri hati kepadanya lebih baik dari pada membencinya. Rasa iri hati dapat
memicu semangat belajar. Inilah cara berpikir positif dalam menilai suatu
masalah
3. Konsentrasi
Konsentrasi adalah pemusatan fungsi jiwa terhadap suatu masalah atau objek. Dalam belajarpun diperlukan konsentrasi dalam
perwujudan perhatian terpusat. Pemusatan perhatian tertuju pada suatu objek
dengan mengabakan masalah yang lain, misalnya ketika membaca topik maka yng
dituju topik tersebut dengan membiarkan topik-topik lain.
Dalam
belaajar , orang yang tidak dapat berkonsentrasi pasti tidak akan berhasil
menyimpan atau menguasai bahan. Seseotang yang tidak dapat berkonsentrasi
ketika belajar bukanlah tanpa sebab. Abu Ahmadi ( 1999 ) mengemukakan
sebab-sebabnya yaitu kurang minat terhadap mata pelajaran, banyak urusan yang
sering mengganggu perhatian, adanya gangguan suara keras seperti radio, tv ,
serta danya gangguan kesehatan atau terlalu lelah.
Cara
mengatasinya sehingga dapat berkonsentrasi dengan baik sebagai berikut :
·
Harus berminat terhadap mata pelajaran.
Jangan sampai membenci mata pelajaran tertentu. Karena itu tidak ada
manfaatnya.
·
Harus mempunyai ruang khusus unntuk
belajar. Siap untuk belajar berarti tidak ada pikiran yang melayang
kesana-kesini, melihat ini atau itu dan sebagainya.
·
Meja belajar hendaklah bersih daari
segala benda yang tidak bersangkut paut dengan mata pelajaran yang sedanag
dipelajari.
·
Hilanhkan urusan-urusan kecil yang
selalu mengganggu pikiran sehingga pikiran terbebas dari ketegangan yang mengganggu.
·
Istirahat sebebntar jika merasa jemu dan
letih belajar agar pikiran jernih kembali .
4 4. Pengaturan
waktu
Seluruh
kehidupan manusia pada hakikatnya bergelut dalam dimensi waktu. Manusia tidak
hanya bergerak dalam lingkaran waktu, tetapi juga bernapas dalam ruang lingkup
waktu.masalah pengaturran waktu inilah yang menjadi persoalan , banyak pelajar
atau mahasiswa yang mengeluh karena tidak dapat membagi waktu dengan tepat dan
baik. Akibat nya waktu yang seharusnya dimanfaatkan terbuang dengan percuma,
waktu berlalu tanpa makna. Oleh karena itu, betapa pentingnya bagi pelajar atau
mahasiswa membagi waktu belajar dengan cara membuat jadwal pelajaran/kuliah.
Membuat
jadwal pelajaran/kuliah tidak perlu ideal dalam bentuk sederhana sesuai dengan
kemampuan sudah cukup. Cara membuat jadwal pelajaran yang baik adalah :
v
Memperhitungkan waktu setiap hari untuk
keperluan tidur, belajar, makan, mandi, olah raga dan lain-lain.
v
Menyelidiki dan menentukan waktu yang
tersedia setiap hari.
v
Merencanakan penggunaan belajar dengan
cara menetapkan jenis-jeenis mapel
dan urutan-urutan yang harus dipelajari.
v
Menyelidiki waktu-waktu yang dapat
digunakan untuk belajar dengan hasil terbaik.
v
Berhematlah dengan waktu dan jangan
ragu-ragu untuk memulai pekerjaan termasuk belajar.
Orang yang pandai membagi dan
memanfaatkan waktu untuk kepentingan keberhasilan studi selama menuntut ilmu
dialah orang yang beruntung hari ini, esok dan mendatang.
5 5. Istirahat
dan Tidur
Tidut
adalah istirahat yang paling baik. Saat tidur , organ tubuh yang digerakkan
oleh pusat kesadaran mulai berkurang.
Istirahat dan tidur keduanya sangat berguna untuk menghilangkan
kelelahan, ketegangan pikiran, ketidaktenangan jiwa dan sebagainya. Maka dari
itu, membuat jadwal belajar untuk mengorganisasikan bahan pelajaran sangat
penting sehingga tidak mengganggu waktu istirahat dan tidur. Jadi istirahat dan
tidur pasti diperlukan oleh setiap pelajar atau mahasiswa yang ingin sukses
mencapai cita-cita demi masa depan.
Sumber :
Syaiful Bahri Djamarah, Rahasia Sukses
Belajar, Jakarta : PT Rineka Cipta, 2008.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar